Selasa, 23 Maret 2010

road soul

Apa enaknya jadi mandiri?
bagi setiap orang pasti punya jawabn yang berbeda beda.
Tapi bagi saya, jadi mandiri bikin kita membuka mata, pikiran dan hati ke lingkungan sekitar kita.
Saya bisa mengurus hidup saya, buat keputusan sendiri, bersosialisasi dengan banyak orang, dan jala jalan sesuka hati.. :)
Nah, yang lebih mengenakkan lagi saya pergi sendirian sesuka hati, dan saya baru menyadari begitu banyak hikmah yang saya dapatkan di jalanan. Terkadang kalo kita pergi ke mall, malahan banyak merasa iri dengan orang yang lebih daripada kita. tapi cobalah kita jalan di trotoar banyak banget yang membuat kita lebih bersyukur dengan apha yang kita punya.
Dua hari yang lalu, saya naek angkot ke kampus. Perjalanannya cukup jauh, tapi membuat saya lebih bersyukur dengan apha yang saya punya.
Contohnya saya melihat ada seorang anak dan ibunya, saya mengamati cara mereka ngobrol yang ternyata anaknya seorang bisu. Tapi saya bisa melihat kedekatan dan komunikasi yang intim antara ibu dan anak.
Saya juga melihat kakek dan nenek saling bercanda dan ngobrol dengan semangatnya, serasa muda kembali.
Begitu banyak cinta tumbuh di jalan dengan beraneka ragam.
Mungkin terdengar gampang, tapi bagi saya menjadi mandiri dan tinggal di negeri orang membuat saya jai cewek yang tangguh dalam menghadapi masalah, lebih dewasa dan cerdas dalam mengambil keputusan. Itu yang membuat saya bangga menjadi dii sendiri. Emang terkadang, rasa rindu kepingin pulang dan berkumpul dengan keluarga pasti sesekali muncul, tapi lebih enak kangen-kangenan khan.
Hiduplah mandiri dan kamu akan melihat perbedaan yang membuat pikiran dan hati kamu menjadi luas.. :)

Tidak ada komentar

Posting Komentar

© Natrarahmani
Maira Gall